you have a beautiful life busch!

beruntung lah bisa merasakan hidup menjadi mahasiswa
you have a beautiful life busch
perut yang kosong ternyata memang membuat otak tak bisa berpikir jernih
2 hari berturut-turut di bulan ramadhan tahun ini kamu tidak merasakan sahur dengan nasi
teh kotak di hari pertama, air bening sebening embun di hari kedua
dalam 48 jam satu-satunya karbohidrat tulen yang masuk ke perutmu adalah leupeut gratissan dari mesjid yang dengan baik hati dibawakan oleh totong
lalu pagi itu kamu memutuskan untuk melakukan long march
menempuh 5 kilometer perjalanan dari asrama ke rumah
dengan jalanan yang didominasi tanjakan
dengan perut baru saja dikuras diare
memakai jins yang bolong di lutut dan baju kekecilan yang dibeli lebaran tahun lalu di bazzar C59
namun semuanya indah bagimu Busch
karena itulah sumber inspirasi terbaik yang didapat sepekan itu

you have a beautiful life busch
menjadi akuntan yang tidak dapat mengatur duit sendiri adalah kamu
menghabiskan 90ribu untuk membeli buku untuk menjadi kelaparan esoknya
efek dari kata-kata yang selalu menyemangatimu
rayakan atau sesali selama satu detik setelah itu lupakan. . .
tak ada satupun yang kau sesali dalam setiap keputusanmu Busch
masa lalu adalah bayangan untuk membuat plan masa depan
karena itu. . .
you have a beautiful life busch

you have a beautiful life Busch
ketika mencoba untuk menjadi orang yang kritis
masa kecilmu, masa remajamu adalah kritis hidupmu
kepala 2 kini, kritismu tak menghasilkan apa-apa selain masalah
mencoba untuk realistis melupakan idealisme
namun semua itu terlambat bung!
idealisme jalan hidupmu ditentukan ketika kau memilih untuk duduk di pojok ruang kelas itu bersama seorang pemabuk yang mengaku komunis dan atheis
sesorang yang membuatmu memutuskan untuk menjadi politisi, untuk menjadi kritis, penuh idealisme
lalu ketika kalian berpisah
kau hanya lah seorang penulis
penulis yang karyanya jarang dibaca orang, namun kini kau tak peduli semua itu kan?
karena kau telah memutuskan untuk tidak menjadi kritis lagi
maka semua tulisanmu itu walau tak dibaca orang
kau tak peduli
yang terpenting adalah kau tetap produktif, mencari kritisi dalam sudut pandang lain dan kau akan mendapatkan yang semua orang inginkan
kau telah mendapatkannya. . .
you have a beautiful life busch

you have a beautiful life busch
walau akhirnya hidupmu tak lagi kritis dan kau menjadi seperti orang kebanyakan
terlalu banyak orang kritis yang kau kenal
yang membuat hidupmu akan salalu stuck bersama mereka dalam idealisme
dari seorang anak kecil jaman kau sd yang sekarang luntang-lantung cari kerjaan
seorang lelaki pemabuk yang mengaku atheis tapi hapal juz amma
seorang pemuda mantan ketua rohis yang benci biologi sehingga meutuskan masuk teknik lingkungan ITB
seorang permpuan aktivis UI yang kerjaan terakhirnya bersamamu adalah memberi makan anak-anak yang tidak basa makan mewah
seorang aktivis psikologi yang otaknya cerdas dan sangat menjaga diri
seorang aktivis matematika yang membencimu gara-gara kau hibur dia saat himpunannya mengecewakannya
seorang aktivis kedokteran yang hobi menulis
sepertimu lah semua orang itu
kritis, berkarya, idealis
namun kini kau
hanya ingin menulis, karena menulis memberimu sesuatu
karena menulis. . .
you have a beautiful life busch



* yang nulis ini alter ego sayah. . .
seorang perokok, penikmat kopi, dan teman abadi dari bung okky ainurrahman

jangan kalian pikir ali husen nurohman dapat menulis seperti ini
dia bukan apa-apa

viel danke!

top